M. Nuh: Tugas Rektor Adalah Menyiapkan Pemimpin

Rektor mempunyai peran dan tugas yang berat namun mulia, yaitu menyiapkan pemimpin yang akan datang. Hal ini karena nantinya, setiap pemimpin tidak ada yang tidak mengenyam pendidikan tinggi dimana Perguruan Tinggi merupakan jenjang terakhir dalam pendidikan formal.

Demikian disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M. Nuh, dalam pidatonya usai melantik 11 rektor dan direktur PTN, termasuk Dr. Ridwan Nurazi sebagai Rektor UNIB, di gedung Kementerian (04/10).

Menteri juga menerangkan bahwa dalam menyiapkan pemimpin masa depan, PTN harus dapat melaksanakan prinsip dasar Tridharma Perguruan Tinggi dengan baik.

"Tugas Perguruan Tinggi pada hakikatnya adalah menyiapkan pemimpin bangsa ke depan, oleh karena itu prinsip dasar Tridharma Perguruan Tinggi bukan sekedar dijalankan, tetapi pelaksanaannya harus bisa dirasakan output dan outcome-nya", jelasnya.

Dalam kaitan itu, M. Nuh menambahkan, maka di dalam menjalankan tatakelola perguruan tinggi haruslah berorientasi pada kepuasan pemangku kepentingan, yaitu seluruh masyarakat yang didalamnya termasuk dosen, mahasiswa, karyawan dan orang tua mahasiswa. Untuk itu pengukuran tingkat kepuasan menggunakan prinsip-prinsip manajemen modern yang dapat dipertanggungjawabkan.

Pada kesempatan itu, Menteri M. Nuh juga menyinggung tentang kesiapan perguruan tinggi menghadapi ASEAN community 2015. Untuk menjawab tantangan tersebut, perguruan tinggi harus melakukan reposisi dan  revitalisasi dalam sistem pembelajarannya. Produk utama perguruan tinggi selain lulusan yang terampil, juga karya-karya akademik yang perlu ditingkatkan dengan menggandeng dunia usaha dan lain-lain.

Demikian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menjelaskan tentang tugas dan peran pemimpin perguruan tinggi.[hms].

Comments are closed.